Kamis, 26 Februari 2009

(2) Menulis secara Cepat


Tulislah apa saja yang terlintas di pikiran kita. Dengan begitu, kita bisa menulis secara cepat. Bahkan mungkin hanya dalam hitungan menit. Menulis seperti ini harus sering kita latih. Ide-ide mengenai apa yang akan ditulis jangan terlalu lama mengendap di pikiran kita. Memang pada saat-saat tertentu ada waktunya kita mengendapkan ide tersebut. Tapi yang patut diingat, ide tersebut akan beterbangan ke mana-mana jika tidak secapatnya diikat dengan tulisan.

Bagaimanakah caranya menulis secara cepat? Pada intinya, selain mengikat ide dalam bentuk tulisan, menulis secara cepat juga merupakan cara efektif untuk menggedor inspirasi kita. Prinsipnya, tulisan terdiri dari paragraf-paragraf. Paragraf terdiri dari kalimat-kalimat. Kalimat terdiri dari kata-kata. Kata terdiri dari huruf-huruf. Sehingga, tulisan sepanjang apapun itu hanyalah merupakan rangkaian huruf-huruf.

Salah satu cara untuk melatih menulis cepat adalah menggunakan memori asosiasi. Ini adalah cara menghubung-hubungkan kata demi kata. Tuliskan saja kata apapun itu yang terlintas di pikiran kita, yang kata-kata tersebut bisa kita hubung-hubungkan. Misal:air-laut-kapal-titanic- dan seterusnya.

Jika sudah habis kata-katanya, maka mulailah dengan kata yang baru, misal: air-mandi-sabun-iklan-televisi-elektronik-fisika-ilmu alam-pendidikan-dan seterusnya.

Jika habis kata-katanya, maka mulailah lagi dengan kata yang baru yang dimulai dengan air. Jika tak ada lagi kata yang bisa dikeluarkan dari air, maka mulailah dari kata selanjutnya, misal: laut-ikan-goreng-wajan-kompor-minyak-pertamina-BUMN-negara-presiden-pemilu-kampanye- dan seterusnya.

Jika sudah habis kata-katanya, maka lakukanlah lagi pada kata yang lainnya. Begitu seterusnya. Jika ada kata yang terulang, berarti kita sudah kehabisan kata. Maka mulailah lagi pada kata yang lainnya. Sehingga kata-kata yang kita tulis itu tak ada satu pun yang sama, semuanya unik.

Untuk memudahkan, maka kita bentuk semacam bagan. Lagi-lagi, ini hanyalah latihan. Bagi yang sudah lancar, maka bisa langsung sambil menulis. Ketika menulis, gunakanlah metode ini. Dijamin, kita takkan pernah kehabisan kata-kata, karena setiap kata akan terhubung dengan kata-kata lainnya.

Tak ada kata "sulit" untuk menulis secara cepat. Begitu terlintas di pikiran kita, maka langsunglah ditulis, ditulis terus, dan teruslah menulis. [Hanafi Mohan/Ciputat, Kamis 26 Februari 2009]


Tulisan ini dimuat di: http://www.hanafimohan.com/

Sumber Gambar: http://fineartamerica.com/

2 ulasan: