Rabu, 07 Januari 2009

Ketika Obama Membisu



Palestina sudah seminggu lebih ini dibombardir oleh Israel, tapi bagaimanakah sikap Barrack Obama sebagai Presiden Amerika Serikat terpilih?

Sungguh mengecewakan. Ternyata Obama lebih memilih terdiam membisu melihat penderitaan Palestina. Dia terdiam seribu bahasa melihat tingkah-laku biadab Israel. Ternyata berbanding terbalik dengan George Walker Bush. Walaupun kekuasaannya sebentar lagi akan berakhir, tetapi dia begitu pandai memanfaatkan masa yang tinggal sedikit itu untuk berkoar-koar ke seluruh dunia, bahwa pada peristiwa pemboman Israel terhadap Palestina, maka dalam hal ini Palestina lah yang bersalah. Semua itu diungkapkan Bush tanpa beban apa-apa, seakan-akan ia tak memiliki dosa.
Barrack Obama



Kalau kita tanya Bush sekarang akan sikapnya itu, mungkin dia akan menjawab, “Begitu aja kok repot, toh masa jabatanku sekarang pun sudah akan berakhir. Lagian, Obama nggak ngomong apa-apa sih.”

Ada apakah dengan Obama, hingga dia terdiam membisu hingga kini dalam menyikapi tingkah Israel yang bar-bar itu? Apakah mungkin Obama belum percaya diri? Atau mungkin ada sebab yang lain. Kita tentunya bertanya-tanya hingga kini.

Ketika Obama membisu, maka Bush pun berkoar-koar. Begitulah kiranya yang terjadi kini. [Hanafi Mohan/Ciputat-4 Januari 2009]

Sumber gambar:
http://id.wikipedia.org/wiki/Barack_Obama
http://id.wikipedia.org/wiki/George_W._Bush

2 ulasan:

  1. ngkali Obama kuatir tuh, kalo udah koar-koar duluan ntar nggak jadi dilantik lagi....

    BalasHapus
  2. masa' sih Obama bisa gak jadi dilantik gara2 koar-koar demi perdamaian dunia?

    Tapi mudah2an kita berharap ke depannya Obama bisa menjadi Pemimpin Dunia yg bijak, walaupun ia hanya setitik noktah kecil, walaupun ia hanya buih di tengah kedigdayaan dan keadikuasaan Amerika Serikat, di tengah berbagai kepentingan yg ada di USA.

    BalasHapus